Aku adalah aku ,,
bahkan aku
tidak tahu siapa aku ,,
dari
lembah mana asalku ,,
karena
aku tercipta dari kekerasan
yang teramat pedih, berasal
dari sebuah zaman kaku
dengan berjuta penindasan
begitu memilukan, cacian
dan makian terdengar bagai
kicau burung memekik
telinga, aku tidak peduli
bahkan aku aku pula tidak
peduli dengan peradaban
ini.,,
Orang yang mengenalku,
akan melihat sebuah garis
misteri terpahat pada
wajahku, karena aku telah
mengukir lukisan kebencian
pada jantungku, serta telah
aku siram dengan tinta hitam
yang aku racik dari gumpalan
dendam ,,
Andai seseorang hendak
melontarkn tanya kepadaku,
dia akan seribu kali berfikir
untuk melakukannya, karena
ia kan melewati ratusan jam
dengan ribuan detik
mengiringi hanya untuk
mendapatkan jawabanku, ia
pun akan tersiksa bersama
jutaan tanya dalam hatinya ,,
Hatiku telah terbungkus baja,
tercipta dari bara api, ia
mampu membakar tulang
belulang hingga menjadi
abu ,,
Bukalah pembungkus
itu jika kalian mampu..!! ,,
Bacalah isyaratku jika kalian
mengerti..!! ,,
terjemahkanlah
tatapanku jika kalian benar-
benar pintar..!! ,,
sebab, hanya
dengan modal tekad dan
kemampuan kalian dapat
menyelam kedalam dasar
hatiku ,,
Dan seseorang telah datang
padaku, menawarkan
sebuah cerita, membawakan
pita cinta, dan sebuah
kehidupan ,,
akupun
tersenyum dengan tatapan
keji menyambutnya ,,
wanita berkepala batu itu tidak
gentar untuk terjun ke
kedalaman hatiku yang begitu
sunyi menurut mereka ,,
ia
memahatkan sebuah cinta
yang tidak pernah aku
fahami ,,
walau ia telah
melewati ribuan hari
kesedihan hanya untuk
dapat memetik melati dari
dasar hatiku ,,
Dan ketika waktu yang telah
Tuhan tentukan ,,
wanita berkepala batu itu menyerah
dengan derai air mata ,,
kulihat ia beranjak pergi
mengaduh kecewa denga luka
dihatinya ,,
dan dengan
langkah gontai ia
meninggalkanku ,,
akupun
menatap bayangnya dalam
kegelapan malam ,,
hingga ia
hilang ditelan kabut malam
tak bercahaya ,,
Ketika aku mencoba untuk
membuka mataku ,,
menerjemahkan sebuah
realita ,,
wanita berkepala
batu itu telah tiada ,,
aku
tersenyum dengan sejuta
sesal dalam hati ,,
aku adalah aku ,,
dan aku
tidak ingin tahu siapa diriku ,,
karena aku adalah
aku ,,
lelaki dengan hati
baja ,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar