Di suatu siang menjelang sore ,,
saat gerimis menyapa ,,
kembali bermain
kata ,,
ungkap rasa ,,
mengeluarkan endapan memori ,,
sebuah cerita tentang
kita ,,
saat bersama menyusuri jalan berliku ,,
berusaha menaklukan kabut
malam yang membatu ,,
seperti terjebak dalam labirin ilusi ,,
hanya hitam
berselubung putih ,,
aku menjadi matamu ,,
dan kau jadi kakiku ,,
bersama
meniti hingga ke terang ,,
dan kita berhasil menaklukan malam yang kelam
dan sunyi ,,
tapi itu dulu ,,
sekarang tidak ada lagi kita ,,
hanya ada aku
,,
dan kau dengan nya ,,
kau memilih untuk tidak bersama ku ,,
untuk
menaklukan gelap malam yang sunyi ,,
tak ada lagi jalan setapak ,,
yang
membuat kita berjalan bersama dan bersisian ,,
yang ada hanya jalan ku
,,
dan jalan kalian ,,
bukan dengan ku ,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar