Rabu, 05 Agustus 2015

Sebuah Permainankah ??

Jika aku tak pernah lelah menunggumu, masihkan perasaanku kamu anggap sebuah permainan? ,,
Masihkah penantianku tak berarti apa-apa? ,,
Masih belum cukupkah aku tersenyum menerima luka yang kamu goreskan? ,,
Dan jika aku tetap ikhlas mencintaimu, tidakkah kamu mau sedikit saja membuka hati untukku? ,,
 Memberikan aku kesempatan untuk menjadi satu-satunya yang merawat hati dan lukamu ,,
Aku mau menjadi penawar rasa sakit bagimu ,,
Aku mau mengobati segala luka yang kau derita ,,
Aku mau mengarungi samudra kehidupan bersamamu ,,

Harus dengan cara apa, agar kamu mencintaiku, mampu menerima segala kekuranganku? ,,
Harus dengan cara apa agar aku bisa merenggut perhatianmu seluruhnya? ,,
Bagaimana caranya, agar aku menjadi sebab kamu tertawa bahagia? ,,
Bagaimana caranya, agar aku selalu menjadi sebab disetiap rindumu? ,,

Apakah bagimu, aku hanyalah sebuah permainan? ,,
Apakah kamu tak bisa mencintai aku sedalam aku mencintai kamu? ,,
Merinduku, seperti aku yang kerap kali selalu merindumu? ,,

Kapan kamu menganggap aku ada? ,,
Kapan kamu berhenti menggores luka? ,,
Sampai kapan kamu berhenti membuat aku menunggumu? ,,
Melihat segala yang kuperjuangkan untukmu meski aku terluka ,,
Kapan kamu akan menghargai aku? ,,

Apakah bagimu, aku hanyalah sebuah permainan? ,,
Apakah bagimu, semua rasaku hanyalah semu? ,,
Apakah menggores luka dihatiku, bagimu adalah seperti melukis diatas kain kanfas? ,,

Kapan kamu akan mencintai aku, sedalam aku mencintai kamu? ,,
Kapan kamu akan berhenti menganggap segala rasaku adalah permainan ,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar