Merajut kepingan hati ,,
Menjahitnya dengan sabar ,,
hingga jadi kepingan yang utuh ,,
Detik demi detik kepingan itu terlihat makin indah ,,
Berbagai permata hiasi kepingan hati itu ,,
Sungguh menawan ,,
sungguh mempesona ,,
Tak lama lagi hati yang indah itu akan selesai ,,
Tapi ada satu hati lagi ,,
Bertepatan dengan dirajutnya kepingan hati tadi ,,
Ada hati lain yang semakin tercabik ,,
Detik demi detik makin teriris ,,
Sedikit demi sedikit ,,
namun pasti ,,
Hati yang satu ini semakin hancur ,,
Sungguh ironis ,, Keduanya sama–sama hati ,,
Tapi berbeda ,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar